Cegah Anemia, Alfamidi Edukasi 150 Keluarga Balita di Tinanggea

Untuk mendukung tumbuh kembang anak yang sehat dan kuat, PT Midi Utama Indonesia Tbk (Alfamidi) kembali menggelar edukasi gizi bagi keluarga balita. Kegiatan ini melibatkan 150 peserta dan berlangsung di halaman Gerai Alfamidi Tinanggea, Desa Akuni, Kecamatan Tinanggea, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara pada (28/8/2025).

Mengusung tema “Cegah Kekurangan Zat Besi pada Si Kecil, Dukung Jadi Generasi Maju,” kegiatan ini menghadirkan tenaga kesehatan dan ahli gizi yang memberikan pemahaman tentang pentingnya zat besi dalam masa pertumbuhan anak. Edukasi ini menekankan bahwa zat besi berperan penting dalam perkembangan otak, pertumbuhan fisik, dan daya tahan tubuh anak.

Selama kegiatan berlangsung, para peserta juga mendapatkan layanan pemeriksaan kesehatan untuk balita, makanan tambahan bergizi, serta kesempatan berkonsultasi langsung dengan tenaga medis. Orang tua diberikan informasi praktis seputar makanan kaya zat besi yang mudah ditemukan di sekitar, serta panduan menyusun pola makan seimbang untuk mencegah anemia yang dapat menghambat tumbuh kembang anak.

Ahli Gizi dari Puskesmas Tinanggea, Esra Sudariswan, S.Tr.Gz., menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian Alfamidi terhadap kualitas generasi masa depan.

“Kekurangan zat besi bisa menyebabkan stunting dan gangguan kognitif. Lewat edukasi ini, kami ingin membekali orang tua dengan pemahaman dan tips yang mudah dipraktikkan,” ujarnya.

Sementara itu, Branch Manager Alfamidi Kendari, Robert Hary Andika, menyampaikan harapannya agar kegiatan ini bisa memberikan dampak nyata bagi keluarga peserta.

“Setelah mengikuti kegiatan ini, para orang tua diharapkan semakin paham tentang pentingnya zat besi bagi tumbuh kembang anak dan menerapkannya di keseharian,” ungkap Robert.

Program edukasi keluarga balita ini merupakan bagian dari agenda rutin Corporate Social Responsibility (CSR) Alfamidi yang berfokus pada bidang kesehatan. Melalui inisiatif ini, Alfamidi berkontribusi dalam menurunkan angka kekurangan gizi dan mendukung program pemerintah dalam memperbaiki kualitas gizi masyarakat Indonesia.